MUG SHOT
Rujukan:
Normaliza Abd Rahim. (2019). Multimedia dalam Bahasa: Penerbit Universiti Putra Malaysia, Selangor
Nota :
Mug shot ialah gambar yang memfokuskan pada bahagian muka sahaja dan diambil pada jarak dekat. Perkara ini bertujuan untuk menampakkan raut wajah dengan lebih jelas supaya orang boleh mengecam raut wajah yang terdapat pada gambar yang diambil itu.
1. Gembira
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi gembira
- Emosi yang gembira dalam keadaan keserdehanaan dengan mulut sedikit terbuka menampakkan gigi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi gembira
- Keadaan emosi gembira yang diukir dengan senyuman apabila mendapat berita gembira.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi gembira
- Keadaan emosi gembira yang menunjukkan bibir dikemam dan emosi gembira ini terkawal.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi gembira
- Keadaan emosi gembira ini menunjukkan kegembiraan yang tidaklah sepenuhnya dan tidak melebih-lebih.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi gembira
- Keadaan emosi gembira ini menunjukkan keadaan gembira dalam ragu-ragu dari segi riak senyuman dikemamkan bibir dan renungan mata seperti sedikit disepetkan untuk melihat dengan tajam sesuatu keadaan atau situasi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi gembira
- Keadaan emosi gembira dalam keadaan menyorokkan sesuatu dari segi riak wajahnya yang seakan sekadar senyum sinis.
2. Sedih
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi sedih
- Keadaan emosi sedih yang menunjukkan sesuatu perkara yang berkaitan seseorang merajuk.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi sedih
- Keadaan emosi sedih yang menunjukkan seseorang termenung terfikirkan perkara yang membuatkannya sedih tanpa disedari dari segi riak wajahnya.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi sedih
- keadaan emosi sedih yang menunjukkan sesuatu perkara lampau yang membuatkannya sedih kerana riak wajahnya seperti teringat perkara yang sudah berlalu.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi sedih
- keadaan emosi sedih yang menunjukkan sedih dalam keadaan tidak berpuas hati kerana dimuncungkan bibir dan riak wajah yang sedikit sedih.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi sedih
- Keadaan emosi sedih seperti terkilan dimarahi membuatkan sedikit kepala ditundukkan dan bibir muncung serta riak wajah yang kesal dan sedih.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi sedih
- Keadaan emosi sedih apabila mendengar perkhabaran yang menghibakan perasaaan dari segi riak wajah seakan sebak.
3. Takut
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi takut
- Keadaan emosi takut apabila mendengar sesuatu yang menyeramkan hingga mata melihat ke sekeliling.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi takut
- Keadaan emosi takut melihat video atau aksi yang mengerikan sehingga membuatkan mata sedikit terbeliak.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi takut
- Keadaan emosi takut mendengarkan perkara yang mengejutkan sehingga riak wajah sedikit takut.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi takut
- Keadaan emosi takut apabila melihat perkara yang membuatkan diri berdebar sehingga mata terbeliak memandang ke arah sisi sesuatu yang membuatkan diri berasa takut tersebut.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi takut
- keadaan emosi takut yang membuatkan diri trauma melihat sesuatu tempat yang menyeramkan seseorang seperti kawasan berlakunya kemalangan yang melibatkan diri seseorang itu.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi takut
- Keadaan emosi takut yang disembunyikan dengan cara memandang ke arah lain untuk tidak menunjukkan rasanya takutnya namun dapat diketahui dari melihat riak wajahnya yang rasa takut.
4. Geram
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi geram
- Keadaan emosi geram yang cuba ditahan dan tidak mahu dilepaskan rasa geramnya dengan riak wajah muka yang menahan emosi geram.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi geram
- Keadaan emosi geram melihat sesuatu perkara yang membuat rasa diri tidak menjadi geram dengan riak wajah bercampur baur kelihatan mahu tersenyum dalam keadaan geram.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi geram
- Keadaan emosi geram yang melihatkan riak wajah yang masam dan serius dalam renungannya.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi geram
- Keadaan emosi geram yang sedikit tidak dapat dikawal dengan riak wajah muka yang tidak berpuas hati.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi geram
- Keadaan emosi geram yang semakin membuak-buak membuatkan mulutnya disengetkan serta dahi berkerut dan pandangan mata sinis.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi geram
- Keadaan emosi geram yang kemuncak apabila gigi atas dan bawah kelihatan digigit serta riak wajah yang berkerut dan mata sinis meluahkan emosi geram dalam diri.
5. Marah
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi marah
- keadaan emosi marah hampir tidak dapat dikawal emosi marahnya dari riak wajah mengerunkkan.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi marah
- Keadaan emosi marah yang sedikit terpancar dari segi riak wajah yang masam. Namun begitu, emosi marahnya masih boleh dikawal.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi marah
- Keadaan emosi marah yang hampir membuak dengan kelihatan dahi hampir berkerut akan tetapi emosi marahnya tidak lagi pada tahap tidak terkawal.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi marah
- Keadaan emosi marah yang serius dengan tenungan mata yang tajam disertai riak wajahnya yang sinis.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi marah
- Keadaan emosi marah yang menunjukkan renungan mata yang sinis apabila kelopak mata dikecilkan sedikit ketika emosinya marah.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi marah
- Keadaan emosi marah yang tidak dapat dikawal kerana kepala didongakkan serta diikuti kerutan dahi dan pandangan mata yang penuh dengan emosi kemarahan.
6. Terkejut
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi terkejut
- Keadaan emosi terkejut melihata perkara objek yang mengelikan sama ada bernyawa atau tidak bernyawa.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi terkejut
- keadaan emosi terkejut yang membuatkan diri trauma dan teringat kisah silam apabila mendengar satu perkataan atau kisah yang membuatkannya terkejut
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi terkejut
- Keadaan emosi terkejut dengan sesuatu keputusan yang dilihat menyebabkan emosi terkejut dengan matanya terbeliak apabila mengetahui sesuatu keputusan yang mengejutkan.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi terkejut
- Keadaan emosi terkejut yang dapat dikawal dengan tidak menunjukkan riak wajah mata yang terbeliak, sebaliknya dapat dikawal emosi terkejut itu sedikit.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi terkejut
- Keadaan emosi terkejut yang hampir tidak dapat dikawal apabila riak wajah matanya yang terbeliak namun cuma untuk menahannya dengan cara memuncungkan bibirnya.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi terkejut
- Keadaan emosi terkejut yang tidak dapat dikawal reaksi daripada mukanya yang begitu terkejut sekali tanpa dapat dikurangkan rasa terkejutnya.
7. Ketawa
Model : Muhamad Zarif
- Gambar pertama emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang dapat dikawal dengan ketawa menampakkan senyuman dan gigi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kedua emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang sedikit tidak terkawal kerana senyuman yang makin lebar dan luas menampakkan gigi dan gusi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar ketiga emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang mesra seperti ketawa apabila berbual dengan sahabat akrab.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keempat emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang tidak berlebihan diikuti senyuman manis menampakkan gigi sahaja tanpa menampakkan gusi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar kelima emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang tidak dapat dikawal apabila ketawa hingga menyebabkan kepala didongakkan diikuti mulut ternganga melihatkan gigi dan gusi.
Model : Muhamad Zarif
- Gambar keenam emosi ketawa
- Keadaan emosi ketawa yang hampir tidak dapat dikawal kerana kepala seakan diserongkan untuk ketawa diikuti ketawa menampakkan gigi.
Buku Rujukan
No comments:
Post a Comment